Robbana hablana min azwajina wa dzurriyyatina qurrota 'ayun wa ja'alna lil muttaqina imama

Kamis, Oktober 29, 2009

Jumat, Oktober 23, 2009

Ketika....

Ketika Tangan dan Kaki Berkata,
Alm. Chrisye

Akan datang hari mulut dikunci, kata tak ada lagi.
Akan tiba masa tak ada suara, dari mulut kita.

Berkata tangan kita tentang apa yang dilakukannya.
Berkata kaki kita ke mana saja ia melangkahnya.

Tidak tahu kita bila harinya, tanggung jawab tiba.
Rabbana, tangan kami… kaki kami… mulut kami… mata hati kami…..Luruskanlah… kukuhkanlah… di jalan cahaya sempurna.
Mohon karunia kepada kami hamba-Mu yang hina

kenang-kenangan saat sosialisasi EEI bersama Ibu Uki, ASBDP (Budaya Perusahaan) dikantor yang sudah purna bakti per Oktober ini, kembali mengingatkan kita bahwa apapun yang kita lakukan selama didunia ini dengan segala tujuannya pada akhirnya bermuara kepadaNya.
memaknai kata demi kata untuk mengingat kembali betapa singkatnya hidup ini, masa persinggahan untuk mencari bekal kelak dikehidupan yang sesungguhnya, kembali memberikan pencerahan tentang makna ketaqwaan. Membuat saya bertanya untuk apa saya diciptakan, apa tujuannya & bagaimana cara mencapainya ??
Betapa rapuhnya jiwa dalam menjaga hati untuk selalu istiqomah lurus di jalanNya, bukankah Allah akan selalu menguji setiap umatNya baik dengan kebahagaiaan ataupun dengan kesedihan, bagaimana meyakini bahwa segala ujian itu adalah ukuran bagi sempurna atau tidaknya iman seseorang.
Semoga air mata yang jatuh saat mendengar lagu ini bukan "effek sesaat" dari denting nada yang melankolis...
CMIIW yaaah :)